Jumat, 21 Oktober 2011

ARSIP3

TERUSLAH BICARA

oleh Amilia Souga pada 07 Agustus 2011 jam 11:22

Ramai sekali jalanan pagi ini. Biker-biker dadakan, firework, mercon. Hiruk pikuk. Menghancurkan trail pagi ku yang biasanya hening, senyap, tertidur lelap. it's Sunday. Ya, ini hari minggu. Libur. Bergegas aku membelah kerumunan piyik-piyik yang baru tumbuh bulu itu. Memasuki my own teritorial. Menyatu dengan gelap, dengan musik desau angin ditingkah gonggongaan anjing. Terserah, anjing menggonggong aku tetap berlalu.

Sendiri. Aku ingin ditemani. Oleh mu, olehnya, oleh teman, siapa saja. Tapi tak ada. Kalian entah dimana. Menyusuri jalan sendirian menyeruak dinginnya pagi. Menyambut matahari dengan peluh bersimbah dan nafas terengah. Ditemani ingatan tentang mu, suara mu. Teruslah bicara. Apa saja. Biarkan suara mu mengisi relung hati ku. Menyatu dengan aliran darah ku. Tapi jangan merengek. Jangan mendesah. Jangan mengerang. Jangan bisikkan kerinduan mu dengan cara seperti itu. Karena itu membuat ku kejang. Membuat jantung ku berhenti berdetak. Membuat nafas ku tercekat. Aku akan mati.

Tapi teruslah bicara. Aku berharap ada tiga kata ajaib yang pernah ku tunggu ribuan waktu lalu tiba-tiba saja keluar dari bibir mu.Teruslah bicara. Agar tubuh ku bisa merekamnya. Agar sistem dalam tubuhku bisa meramunya menjadi imunitas ketika aku lemah karena kehilangan mu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar